NGRONGGOT-NGANJUK - Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama atau yang biasa disingkat IPPNU adalah organisasi keterpelajaran yang berstatus sebagai badan otonom Nahdlatul Ulama. Organisasi ini lahir pada 2 Maret 1955 yang diketuai oleh Hj. Umroh Machfudzoh. Sebagai bagian dari badan otonom Nahdlatul Ulama, IPPNU mempunyai tiga fungsi utama yaitu sebagai wadah berhimpun pelajar dan santri putri NU untuk melanjutkan semangat jiwa dan nilai-nilai nahdliyin, sebagai wadah komunikasi pelajar dan santri putri NU untuk menggalang ukhuwah islamiyah dan syiar Islam.
IPPNU mempunyai peran yang sangat signifikan dalam era modern saat ini. Dan sebagai anggota IPPNU merupakan sebuah kebutuhan untuk kita mengetahui peran penting dan langkah-langkah strategis di era modern sehingga bisa menumbuhkan, mengembangkan dan meningkatkan rasa cinta setiap anggota kepada organisasi. Dengan tujuan agar IPPNU tetap eksis dan tidak tertelan oleh zaman.
Berbagai kemajuan zaman tentu menuntut suatu perlakuan baru atas cara dan langkah yang akan ditempuh untuk menjalani kehidupan di masa sekarang. Seperti halnya pelajar saat ini kini yang tentu memiliki karakter dan tantangan yang berbeda dibandingkan dengan generasi sebelumnya, seperti pada masa sekarang yang serba mengalami digitalisasi membuat pelajar hanyut dalam lautan dunia maya. Sudah menjadi pemandangan biasa bahwa anak muda sekarang lebih suka menggunakan sosial media dibanding dengan terkumpul langsung untuk melakukan proses sosial secara nyata.
Peran sebuah organisasi yang secara sosial memang dalam keadaan menurun. Media sosial telah menjadi salah satu cara untuk menggerakkan banyak orang. Disinilah awal dari bagaimana potensi ini bisa dimanfaatkan secara maksimal dalam rangka meninjau kembali peranan generasi muda khususnya pelajar NU. Dalam rangka memberikan kesadaran tentang bagaimana untuk merencanakan masa depan dirinya sekaligus mengembangkan pemikiran dan idenya dalam proses perannya sebagai elemen masyarakat.
Tindak lanjutnya dapat diberikan dalam melihat peluang akan peranan intelektual muda dalam membangun bangsa melalui pengembangan soft skill dan juga pengembangan secara organisasi. Daya tarik IPPNU yang unik dan khas harus tetap dimunculkan. Para pelajar yang terus mengalami proses belajar baik secara akademik maupun organisator akan mampu membangun suatu mental sosial secara memadai.
Perjuangan segera dimulai, mari bergandengan tangan untuk menunjukkan kiprah realnya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Karena Citra Indonesia di masa mendatang secara tidak langsung tergambar dari kualitas pelajarnya (remaja) yang ada saat ini.
Penyusun : Khusnul Khuluqi
Post a Comment